Box bayi atau tempat tidur bayi. Adakah yang memilikinya? Atau tidak karena dirasa tidak perlu. Sewaktu hamil anak pertama saya tidak membeli box bayi, karena saya merasa tidak perlu dan kebetulan waktu itu kamarnya sempit jadi bingung mau ditaruh mana. Lalu hamil anak kedua saya akhirnya membeli juga si box bayi ini. Sebenarnya bukan saya yang menginginkannya tetapi mama saya yang memaksa untuk membeli box bayi, menurutnya daripada beli kasur bayi lebih baik beli box bayi. Dan si mama juga yang mau sponsorinnya, gratisan bo siapa yang nolak. Walaupun saya masih merasa belum memerlukan box bayi.
Box Iyas yang murmer aja merk creative |
Kemarin saya mendengar dari saudara, kalau anak temannya usia 3 bulan meninggal karena kehabisan nafas tertiban guling. Si bayi tidur satu kasur dengan orang tuanya, dan orang tuanya tidak mengetahui si bayi ketutupan guling. Ketika tahu si bayi sudah tidak terselamatkan. Sedih mendengarnya, memang sih pernah ada yang bilang hindari tidur satu kasur dengan bayi, karena sangat beresiko. Namun memang agak repot jika bayi masih minum ASI tidur terpisah kasur dari ibunya, jadi kalau malam bayi minta nenen mau enggak mau dengan mata kantuk si ibu harus bangun dari kasur dan menyusui *eike banget*. Sebenarnya menyusui sabil tiduran juga berbahaya untuk bayi yang masih kecil, ya walaupun itu posisi paling uenak. Harga dari box bayi juga menurut saya bukan barang murah dan ukurannya lumayan memakan tempat, jadi tidak semua orang bisa memilikinya. Kalau rumahnya sudah penuh dengan barang nanti mau ditaruh mana si box bayi.
Box Iyas sengaja sepi isinya, biar aman kalau menaruh Iyas didalamnya |
Iyas tidur di box bayi hanya sampai umur 1 bulan, selanjutnya tidur berdua dengan saya dan pak suami tidur dikamar yang terpisah. Kasur kami tidak terlalu besar jadi saya enggak mau ambil resiko dengan tidur bertiga dalam satu kasur. Iyas baru tidur bareng bertiga saat sudah agak besar, saya lupa tepatnya usia berapa. Namun usia 2 tahun Iyas kembali tidur dikamar terpisah dari kami, kali ini karena untuk mengajari kemandirian ke Iyas dan untuk mempercepat proses menyapih saat itu.
Jenis Box Bayi
Box bayi ada beberapa jenis, ada yang dari terbuat dari kayu, ada yang dari besi, dan ada yang dari semacam parasut yang bisa dibongkar pasang. Saya memilih yang dari semacam parasut selain harganya murah, si box kalau sudah tidak dipakai bisa dilipat kecil jadi tidak memakan tempat. Mama saya sih yang menyuruh membeli box bayi jenis itu, karena kata mama kalau besi atau kayu anak-anak bisa beresiko kejedug. Pengalaman si mama soalnya, waktu kakak-kakak saya masih kecil memakai box dari besi dan sering benjol kejedug si besi.
Namun kalau dilihat dari sisi awet yang lebih awet yang besi dan kayu, kalau yang parasut memang agak ringkih. Untuk keamanan jika memakai box bayi yang terbuat dari kayu atau besi, bisa buatkan bumper disisi box untuk menghindari bayi kejedug kayu atau besi. Tapi kalau bayi sudah besar, sudah bisa berdiri nah ini yang agak susah menghindari kejedug, ajak tidur bareng aja kali ya kalau udah besar mah.
Manfaat Box Bayi
Box bayi memang bukan barang wajib dibeli jika akan memiliki anak, tapi jika ada uang lebih dan ada ruang kosong dirumah enggak ada salahnya membeli si box bayi ini. Manfaat dari box bayi ini bayi bisa tidur dengan aman. Dan dari pengalaman saya, saat saya harus menyapu, mengepel, mandi dan sholat biasanya saya menaruh iyas didalam box bayi. Karena saya merasa disana lebih aman daripada di stoller, Iyas tidak bisa kemana-kemana. Lumayan box bayi ini bisa bertahan sampai usia Iyas lebih dari setahun, namun saat Iyas sudah bisa memanjat ya mau enggak mau si box saya pensiunkan dilipat taruh digudang.
Rencana kalau anak ketiga sudah lahir sepertinya saya akan kembali memberdayakan si box bayi, karena kwatir juga setelah mendengar cerita dari saudara saya. Apalagi si Iyas suka iseng, nanti kalau emaknya meleng dikit dijailin lagi adeknya.
Gimana dengan kalian maks memilih memakai box bayi atau tidak? Memakai atau tidak setiap Ibu pasti memiliki cara sendiri untuk menentukan tempat tidur yang nyaman dan aman untuk anaknya :)
CatatanRia.com
waktu anak2 saya bayi, saya gak pernah pake box bayi hehe
ReplyDeleteiya mbak nggak apa2 kalo punya rejeki beli box bayi
ReplyDeletekalo ubay kmaren nggak pake hihiii
kalau boks bayi misal bisa nyewa enakan nyewa kayaknya ya mbak
ReplyDeleteFaraz dulu gak pake box bayi, lebih senang bobo dengan langsung klo bangun langsung sumbat ajah, hihihih.
ReplyDeleteiissh serem yah Mbak, beritanya itu :(