Interlac Menjaga Kesehatan Saluran Cerna pada Bayi dan Anak

Halo Desember, Alhamdulillah ya sebentar lagi tahun 2018 akan segera berganti dengan 2019. Kali ini saya ingin membahas tentang masalah cerna pada anak. Bayi dan balita biasanya rentan sekali dengan masalah cerna seperti sembelit dan diare.

Hari sabtu lalu tepatnya tanggal 17 November 2018, saya berkesempatan menghadiri undangan dari Mom Blogger Community datang ke acara Interlac Talk Show di pelantaran Indokids Paskal Hypersquare, Bandung, dengan tema Tips Menjaga Kesehatan Saluran Cerna pada Bayi dan Anak. Nara sumber untuk acara ini adalah Dr. Intan Diana Sari (Head of Medical PT. Interbat) dan Bapak Mohamad Nurdadi selaku Brand Manager dari Mustela dan Interlac.

Saya sangat antusias sekali dengan tema acara ini, karena kebetulan anak-anak saya juga suka terkena masalah pencernaan. Terutama Adek Iyan ini susah sekali makan sayur-sayur bukan hanya sayur sih makanan lain juga susah, bagi dia makan bukanlah kebutuhan utamanya. Nah, hal ini lah yang menyebabkan dia terkadang suka sembelit. Kalau sudah sembelit dia biasanya jadi lebih rewel dari biasanya, mungkin karena perutnya yang tidak enak.

Fakta Mengenai Sembelit

Dr. Intan Diana Sari menjelaskan fakta tentang sembelit pada anak. Sudah tahukah Mom apa itu sembelit? Sembelit adalah keadaan dimana feses (tinja) tertahan dalam usus besar dengan frekuensi dan konsistensi tertentu, karena kesulitan dalam pengeluaran feses (tinja). Untuk masalah sembelit ini biasa dialami bayi baru lahir dan anak-anak, tapi tak jarang orang dewasa pun mengalaminya.

Pada bayi ASI eksklusif biasanya jarang BAB itu hal yang normal ya Mom, selama frekuensi buang air kecilnya normal, feses tidak keras, dan bayi tidak mengejan berlebihan. 

Tanda-Tanda Sembelit

Bagaimana caranya kita tahu anak kita sedang sembelit? Penting ya Mom untuk kita mengetahui tanda awal dari sembelit ini, berikut tanda adalah tanda-tanda sembelit :

• Frekuensi BAB yang mulai berkurang dari normal
• Tekstur feses yang cenderung lebih keras dari biasanya
• Anak mengeluhkan perutnya sakit atau tidak nyaman
• Anak menjadi lebih rewel  
• Pada bayi biasanya menolak saat akan diberi susu atau MPASI karena perutnya terasa penuh

Penyebab dari Sembelit

Penting untuk kita Mom mengetahui penyebab dari sembelit, agar kita bisa mencegah terjadi di kemudian hari. Inilah beberapa penyebab dari sembelit pada umumnya :

• Efek trauma, bisa jadi dari faktor psikologis yang membuat anak menjadi trauma
• Pola makan yang berubah dari biasanya
• Meminum susu formula yang berbeda
• Anak mengalami dehidrasi, kekurangan cairan
• Anak kurang aktif bergerak
• Adanya kondisi medis lainnya

Cara Mengatasi Sembelit

Setelah kita mengetahui apa itu sembelit, apa saja tanda-tandanya dan apa penyebab dari sembelit. Maka langkah selanjutnya adalah kita harus tau cara mengatasi sembelit pada anak, agar sembelit pada anak bisa dapat segera diobati. Berikut ini adalah cara mengatasi sembelit, yaitu :

• Memberikan obat suppositoria yaitu obat yang dimasukkan melalui anus
• Perhatikan asupan air, semakin banyak air yang dikonsumsi maka semakin baik
• Melakukan gerakan pijat perut pada anak, seperti pijat ILU 
• Makan makanan yang berserat seperti dari sayur dan buah
• Ajarkan anak untuk toilet trainning
• Anak mengkonsumsi probiotik

Mengenal Probiotik

Pada poin terakhir dari cara mengatasi sembelit, saya menuliskan probiotik. Apakah Mom sudah tahu apakah itu probiotik? Menurut WHO Probiotik adalah sebuah mikroorganisme hidup yang bila dikonsumsi dalam jumlah yang cukup, maka akan memberikan manfaat kesehatan bagi yang mengkonsumsinya. Dan bakteri yang memenuhi syarat probiotik adalah Lactobacillus dan Bifidobacterium.

Adapun beberapa syarat untuk bakteri baik untuk probiotik, jadi tidak sembarangan bakteri ya 

1. Bakteri baik yang digunakan adalah berasal dari manusia
2. Bakteri tidak bersifat patogen
3. Bakteri harus tahan terhadap asam lambung dan cairan empedu
4. Bakteri harus mampu menempel sempurna di dinding usus
5. Bakteri mampu menghasilkan zat antimikroba, dan meningkatkan sistem imunitas tubuh
6. Bakteri tahan terhadap proses produksi dalam pembuatan sediaan
7. Bakteri secara genetik stabil

Perbedaan Probiotik, Prebiotik dan Sinbiotik

Kalau probiotik masih terasa asing di telinga ya Mom? Sama saya pun awalnya begitu, kalau prebiotik saya sering mendengarnya . Lalu sinbiotik? Apalagi ini saya asing sekali. Saya pun baru memahami perbedaan dari Probiotik, Prebiotik dan Sinbiotik setelah mendengarkan penjelasan dari Dr. Intan Diana Sari saat acara Interlac Talk Show.

Probiotik 

Mikroorganisme atau bakteri baik yang jika dikonsumsi manusia dapat memberikan efek kesehatan untuk yang mengkonsumsinya.

Prebiotik

Makanan yang dibutuhkan oleh bakteri baik. Jadi prebiotik ini merupakan berbagai jenis nutrisi yang diperlukan oleh bakteri baik di dalam tubuh untuk kehidupan bakteri tersebut.

Sinbiotik

Mengandung Probiotik dan Prebiotik

Antara probiotik dan prebiotik mana yang lebih bagus? Sama keduanya bagus sesuai dengan kebutuhannya. Dan yang lebih bagus tentunya sinbiotik karena mengandung keduanya.

Interlac

Lalu obat atau suplemen apa yang mengandung probiotik, agar dapat mengatasi masalah dari sembelit? Ada suplemen yang mengandung probiotik yang bagus digunakan untuk mencegah dan mengatasi masalah pencernaan seperti diare dan sembelit, yaitu Interlac. 

Interlac ini adalah produk impor dari BioGaia, BioGaia merupakan perusahaan di Swedia yang terkenal sebagai World Leader in Probiotics. Interlac ini produk satu-satunya di Indonesia loh Mom yang mengandung probiotik Lactobacillus reuteri Protectics. Lactobacillus reuteri Protectics ini merupakan probiotik yang banyak diteliti didunia, dengan efikasi dan keamanan yang teruji klinis untuk segala usia.

Interlac sendiri sampai akhir 2016 sudah teruji klinis pada lebih dari 12.754 pasien di 152 uji klinis. Itu merupakan angka yang cukup besar ya? Jadi enggak usah kwatir dengan Interlac ini ya Mom, jelas bukan suplemen yang abal-abal dan aman untuk bayi dan anak-anak.

Kenapa Interlac Aman?

Sebagai Ibu saya pasti harus selalu memastikan suplemen yang saya berikan untuk anak-anak itu benar-benar aman. Aman adalah poin terpenting untuk saya karena saya ingin memberikan yang terbaik untuk anak-anak. Dan saya bisa pastikan Interlac ini aman, karena  :

• US FDA sertifikasi keamanan tertinggi untuk suplemen makanan sudah menetapkan predikat GRAS (Genarally Recognized as Safe) untuk Probiotik Interlac.

• Formulasi Interlac tidak mengandung lactose sehingga aman untuk bayi baru lahir, termasuk juga bayi lactose-intolerant

• Profil keamanan dan manfaat Interlac sudah terbukti klinis, sudah banyak dokter lebih dari 90 negara menyarankan probiotik Interlac, dan bahkan diberikan juga untuk bayi premature sebagai terapi yang berada di NICU rumah sakit.

Varian dari Interlac

Interlac memiliki 3 varian, yang setiap variannya diperuntukan untuk usia yang berbeda-beda, berikut adalah varian dari Interlac :

1. Interlac Drops

Inerlac Drops ini berbentuk cairan yang dikemas dalam botol kecil, biasanya diperuntukan untuk bayi dan anak-anak usia 0-3 tahun. Untuk rasa netral jadi tidak pahit sehingga anak-anak tidak akan menolak untuk meminumnya.

Komposisi

Setiap 5 tetes mengandung Lactobacillus reuteri Protectis 17938 ...... 10 pangkat 8 CFU

Kegunaan dari Interlac Drops 

Merupakan suplemen untuk memelihara kesehatan saluran pencernaan. Interlac Drops juga merupakan satu-satunya probiotik yang dikemas dalam bentuk drops sehingga cocok untuk bayi baru lahir sampai 1 tahun yang masih kesulitan untuk meminum suplemen. Interlac Drops ini berbeda dengan probiotik lainnya karena tidak mengandung laktosa sehingga aman untuk bayi yang intoleransi laktosa.

Aturan Pakai

Interlac Drop ini cukup diberikan 5 tetes, 1x dalam sehari atau sesuai anjuran dokter. Kocok terlebih dahulu sebelum digunakan. Dianjurkan untuk menggunakan sendok jika anak sudah bisa meminum cairan menggunakan sendok. Untuk 1 botol sama dengan 125 tetes bisa digunakan selama 25 hari, botol semungil ini bisa untuk satu bulan saya suka sekali.

2. Interlac Sachet

Interlac Sachet rasanya plain sehingga aman untuk bayi dan anak usia 1 - 5 tahun.

Komposisi

Setiap 1 sachet Interlac Sachet mengandung Lactobacillus reuteri Protectis 17938 ...... 10 pangkat 8 CFU

Kegunaan dari Interlac Drops 

Merupakan suplemen untuk memelihara kesehatan saluran pencernaan. Interlac Sachet ini berbeda dengan probiotik lainnya karena tidak mengandung laktosa sehingga aman untuk bayi yang intoleransi laktosa.

Aturan pakai

1 sachet, 1x sehari atau sesuai anjuran dokter.  Untuk pemakaian larutkan dengan sedikit air, dianjurkan dengan menggunakan sendok.

3. Interlac Tablet Kunyah

Untuk tablet kunyah ini ada dua varian yaitu Interlac Tablet Kunyah Strawberry yang diperuntukan untuk anak usia 6 - 12 tahun dan Interlac Tablet Kunyah Lemon cocok untuk usia dewasa.

Komposisi

Setiap 1 tablet Interlac Tablet  Kunyah mengandung Lactobacillus reuteri Protectis 17938 ...... 10 pangkat 8 CFU

Kegunaan dari Interlac Drops 

Merupakan suplemen untuk memelihara kesehatan saluran pencernaan. Interlac Tablet Kunyah ini berbeda dengan probiotik lainnya karena tidak mengandung laktosa sehingga aman untuk bayi yang intoleransi laktosa.

Aturan pakai

1 tablet, 1x sehari atau sesuai anjuran dokter.

Rekomendasi Pemakaian Interlac

Sebaiknya konsumsi Interlac cukup 1x sehari saja kecuali ada anjuran dokter. Untuk durasi konsumsinya pun berbeda-beda ya Mom tergantung untuk indikasinya apa.

Diare         : 5 hari pemakaian

Konstipasi : 2 minggu pemakaian

Gumoh      : 4 minggu pemakaian

Kolik         : 3 minggu pemakaian

Adek Iyan dan Interlac

Beberapa waktu yang lalu Adek Iyan mengalami diare sehari bisa lebih dari 5x BAB dan feses cenderung cair. Sebenarnya itu salah saya juga sih yang coba-coba mengganti susu formulanya dengan yang lebih murah biar ngirit, eh ternyata tidak cocok untuk Adek padahal sehari minum susunya enggak sampai satu gelas tapi diarenya lebih dari satu hari dan berat badan Adek jadi turun. Huhuhu jelas saya menyesal sekali, naikin berat badan Adek yang susah makan ini susah banget tapi turunnya cepat.

Teman saya menyarankan si Adek konsumsi Interlac saja, karena anaknya juga dulu seperti itu dan dapat anjuran dari dokter konsumsi Interlac. Saya memilih untuk memberikannya Interlac Drops untuk Adek Iyan karena Adek ini selain susah makan dia juga susah kalau dikasih obat ataupun vitamin. Kalau disendokin suka dikeluarin lagi sama dia, jadi saya pilih amannya saja pakai yang drop jadi meminimalkan cairan dikeluarkan lagi.

Eh setelah diberikan diluar dugaan dia enggak menolak, dan malah besoknya nagih minta lagi. Fiuhhh... kalau gini kan emak senang. Dan yang membuat saya tambah senang frekuensi diare Adek mulai berkurang.

Sejak saat itu saya pun selalu stock Interlac dirumah untuk anak-anak. Babang Iyas yang suka sembelit pun juga konsumsi Interlac yang sachet. 

Interlac ini suplemen ya Mom bukan obat, jika diare dan sembelit tidak kunjung sembuh sebaiknya konsultasikan ke dokter. Interlac ini selain aman untuk bayi dan anak-anak, juga aman untuk ibu menyusui dan ibu hamil. Kalian sudah konsumsi Interlac juga Mom?

Pengen lebih tau banyak tentang Interlac Probiotics, langsung ke web atau sosial medianya aja

Web : www.interlac-probiotics.com
IG : @interlacprobiotics
FB : interlacprobiotics

CatatanRia.com