Alhamdulillah di bulan Juni ini tepat 6 bulan sudah anak saya selesai pengobatan TB, segala drama selama 6 bulan selama pengobatan bisa terlewati. Bersyukur sekali saat pengobatan dapat dokter anak yang baik dan informatif sekali padahal saya pasien BPJS tetap mau diajak konsultasi yang panjang. Salah satu drama yang ada saat pengobatan adalah mengantri ambil obat di farmasi. Obat TB anak ini memang lebih lama daripada yang lain, karena obatnya di racik dulu di timbang dan di haluskan. Salut saya sama mereka yang bekerja di bagian farmasi, bisa dengan sabar dan teliti meracik obat yang jumlahnya tentu tidak sedikit. Makanya mereka juga salah seorang yang berjasa akan kesembuhan anak saya ini.
Mengenal Singkat Tentang Farmasi
Farmasi adalah ilmu yang mempelajari segala sesuatu tentang obat-obatan, mulai dari penyiapan, penyimpanan, penyediaan, dan penggunaan obat-obatan. Dalam farmasi melibatkan tiga ilmu yaitu biologi, kimia, dan fisiologi. Jika kamu tertarik di bidang obat-obatan maka kamu bisa pilih sekolah kejuruan farmasi, agar bisa mendalami lebih lagi tentang ilmu obat-obatan.
Lalu apakah setelah lulus sekolah farmasi akan mudah mencari pekerjaan, tentu saja lulusan farmasi masih banyak di cari di instasi yang bergerak di bidang kesehatan. Profesi yang bisa kamu pilih saat akan bekerja di bidang farmasi adalah Apoteker Komunitas dimana kamu bekerja di apotik ritel dan bertugas memberikan obat resep dan menyarankan tentang obat, Apoteker Rumah Sakit dimana kamu bekerja di rumah sakit bertugas mengelola obat untuk pasien rawat inap dan rawat jalan, dan disini kamu harus berkerja sama dengan tim medis lainnya, Peneliti Farmasi yang bertugas melakukan penelitian untuk pengembangan obat-obatan baru atau meningkatkan obat yang sudah ada, dan terakhir ada profesi Regulasi dan Kebijakan dimana kamu berkerja sama dengan pengatur obat untuk memastikan keamanan obat, kualitas obat dan efektivitas obat.
Organisasi Perkumpulan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI)
Ngomongin farmasi, tahukah kamu di Indonesia para ahli farmasi sudah ada sejak di proklamasikan kemerdakaan Indonesia 17 Agustus 1945. Mereka pun ikut berjuang bersama-sama bersama masyarakat Indonesia berjuang melawan penjajah dan melenyapkannya dari tanah air Indonesia. Selain itu para ahli farmasi juga turut andil dalam pembangunan Indonesia agar lebih maju.
Seiring berjalan waktu akhirnya para ahli farmasi Indonesia mendirikan sebuah organisasi perkumpulan yang bernama Perkumpulan Ahli Farmasi Indonesia yang di singkat PAFI, tepatnya pada tanggal 13 Februari 1946 hampir satu tahun setelah proklamasi Indonesia. Di PAFI ini semua orang yang berkerja di bidang farmasi berkumpul menjadi satu, menyatukan visi dan misi.
PAFI sendiri memiliki banyak cabang di setiap daerah di seluruh Indonesia, salah satunya ada pafibangka dari Bangka Belitung.
Tujuan didirikannya PAFI
Pengurus PAFI dan anggota dari PAFI semua berkedudukan di seleruh wilayah Indonesia, dan menjunjung tinggi nilai Pancasila. Sifat dari organisasi ini sendiri adalah kekaryaan dan pengabdian. Adapun tujuan didirikannya PAFI ini adalah :
1. PAFI ingin mewujudkan terciptanya masyarakat Indonesia yang adil dan makmur berdasarkan Pancasila dan UUD 1945
2. PAFI pun ingin mewujudkan terciptanya derajat kesehatan yang optimal untuk seluruh masyarakat Indonesia
3. PAFI ingin mengembangkan dan meningkatkan lagi aspek pembangunan Farmasi Indonesia
4. PAFI akan selalu meningkatkan kesejahteraan anggotanya
Struktur Organisasi PAFI
Setiap organisasi pasti memiliki struktur organisasi, agar semua visi dan misi bisa terealisasi dengan baik. Pengurus dari PAFI ini sendiri adalah orang-orang yang sudah berkecimpung lama di dunia farmasi dan sudah berpengalaman. Seperti pengurus si pafibangka ini kebanyakan kelulusan dari sekolah farmasi ternama. Berikut adalah strukur organisasi pafibangka untuk periode 2022 sampai dengan 2027 :
Ketua, Ida Ayu Made Manuastiniari, A. Md, Farm, merupakan kelulusan dari Akademi Farmasi Saraswati Desember tahun 2016
Wakil Ketua, I Made Pasek Swarya Yasa, A, Md, Farm, merupakan kelulusan dari SMK Farmasi Saraswati Denpasar tahun 2007 dan Akademi Kesehatan Bintang Persada tahun 2021
Bendahara, Ni Nyoman Noni, A. Md, Farm, merupakan kelulusan dari Akademi Farmasi Saraswati tahun 2016
Sekretaris 1, Erlina Dwi Handayani, A. Md, Farm, merupakan kelulusan dari Akademi Farmasi Saraswati tahun 2016
Sekretaris 2, Ni Komang Ristayani, merupakan kelulusan dari SMK Negeri 1 Tembuku tahun 2016, Akademi Kesehatan Bintang Persada tahun 2021
Seksi Organisasi, I Komang Harris Wijaya, A. Md, Farm, merupakan kelulusan dari Akademi Farmasi Saraswati Denpasar tahun 2018
Seksi Pendidikan, Dewa Gede Andika Pramartha, merupakan kelulusan dari Akademi Farmasi Saraswati Denpasar tahun 2018
Seksi Usaha dan Kesejahteraan, Ni Nyoman Trisna Ayu Andani, merupakan kelulusan dari Akadami Farmasi Saraswati Denpasar tahun 2013
Seksi Informasi dan Teknologi, Ni Made Erlina Widyasari, A. Md, Farm, merupakan kelulusan dari Akademi Farmasi Saraswati Denpasar tahun 2018
Penutup
Tidak bisa di pungkiri ya orang-orang yang berkecimpung dalam dunia farmasi ini memiliki peran penting dalam bidang kesehatan, berkat ketelitian dan kegigihan dalam bekerja dari para ahli farmasi maka bisa menjadi pendukung kesembuhan pasien. Semoga saja dengan adanya wadah seperti PAFI dan pafibangka juga maka akan meningkatkan kesejahteraan dan kesehatan masyarakat Indonesia.
Dulu pernah pengeeeen bgt jd ahli obat yg bisa meracik obat2an 🤭😁. Tp kemudian tahu diri pas nilai2 IPA ku ga bagus, dan memang aku lebih kuat di IPS dan bahasa. Akhirnya terlupakan lah niat masuk farmasi 😅. Tapi tetap selalu kagum dengan teman2 atau orang yg bisa masuk jurusan farmasi dan berkarir sukses di sana juga
ReplyDeleteAmiinn, semoga ke depannya akan semakin banyak wadah seperti PAFI ya kak. Karena dunia farmasi itu sangat luas dan banyak orang yang masih awam, kaya aku gini
ReplyDeletejadi farmasi dan apoteker itu berbeda ya, farmasi lebih fokus pada penelitian, pengembangan, dan produksi obat-obatan, sementara apoteker lebih terlibat dalam pemberian obat kepada pasien, memberikan informasi tentang penggunaan obat, dan menjaga agar proses distribusi obat berjalan dengan baik di apotek.
ReplyDeleteDengan adanya organisasi begini lebih mudah melakukan pengawasan ya mbak dan sosialisasi edukasi ke masyarakat juga lebih luas dilakukan
ReplyDeleteDengan adanya organisasi begini lebih mudah melakukan pengawasan ya mbak dan sosialisasi edukasi ke masyarakat juga lebih luas dilakukan
ReplyDeleteKeren ya Pafi ada di setiap kabupaten dan kota, sehingga bisa menjangkau masyarakat lebih luas dalam sosialisasi obat dan kesehatan
ReplyDeleteDulu pengen sekolah farmasi, pengen jadi apoteker juga. Ternyata ada perkumpulannya yah. PAFI juga banyao banget cabangnya. Semoga bisa makin meningkatkan pembangunan farmasi negeri ini.
ReplyDeleteTernyata banyak sekali yang harus dipelajari seorang apoteker, ada tiga bidang sekaligus. Salut sama para ahli yang menggeluti profesi yang satu ini.
ReplyDelete7 bulan setelah kemerdekaan ya Mbak sudah terbentuk PAFI. Thanks to para ahli farmasi. Berkat kalian, atas izin Allah, kami bisa sembuh dari sakit.
ReplyDeleteJadi, anak Mak Ria sekarang dah sembuh total dari TB? Sehat sehat terus ya sekeluarga...
Kalau dilihat dari susunan pengurus PAFI, rata-rata orang Bali, ya? Apakah memang based pertamanya dari sana? Dengan adanya PAFI ini, semoga bisa terus mengakomodir lulusan Farmasi untuk berkontribusi lebih baik lagi dalam pelayanan kepada masyarakat. Dan semakin masif dalam awareness tentang penggunaan obat-obatan
ReplyDeleteSetiap peran yang ada menurutku penting karena mereka termasuk orang yang memilki kemampuan dan juga kegigihan dalam bekerja ya mak.
ReplyDeletePAFI ini di tiap lokasi sepertinya ada
ReplyDeleteCuma aku belum nemu medsosnya PAFI Surabaya
Jadi pengen tahu detil komunitas ini
Farmasi dan kesehatan memang satu paket. Membantu menjaga kesehatan bagi manusia.
ReplyDeleteMoga masyarakat Indonesia selalu sehat ya
Merasa bangga jadinya ya dengan organisasi Pagi ini. Merekalah orang-orang yang berkecimpung dalam dunia farmasi yang memiliki peran penting dalam bidang kesehatan.
ReplyDeleteBetul, berkat ketelitian dan kegigihan dalam bekerja dari para ahli farmasi maka bisa menjadi pendukung kesembuhan pasien.
Saya mengucapkan selamat dan turut bersyukur untuk selesainya pengobatan TBC ananda mbaa.. tentu lega sekali setelah proses enam bulan ini yaa...
ReplyDeleteBtw, tentang ahli farmasi, saya baru tau perkumpulan profesinya. Dan untuk pafibangka, saya salfok karena nama2 pengurusnya malah dominan dari Bali ya..
Suami saya kerja di perusahaan yang menghandle bidang farmasi. Pekerjaannya memang berurusan dengan apotik dan rumah sakit. Di tempat kerjanya ini memang yang dibutuhkan adalah apoteker.
ReplyDeleteYup setuju banget kalau orang-orang yang berkecimpung di dunia farmasi sangatlah penting peranannya dan PAFI ini sangat keren lho, menginspirasi. Semoga saja semakin kencang gaungnya dan memberikan banyak kontribusi positif bagi dunia Farmasi.
ReplyDeleteAlhamdulillah udah selesai pengobatan gak keskip ya minum obatnya. Harus sabar banget ya kalau nunggu obat racikan di apotek, tapi para apoteker ini pastinya bekerja dengan baik dan teliti untuk menyiapkan obat yang sesuai. Baru tau nama perkumpulannya itu PAFI ya
ReplyDeleteAdanya PAFI menjadi payung hukum yang kuat ketika para pharmacist mengabdikan ilmunya ke masyarakat. Jadi, seluruh tujuan PAFI pun bisa dilakukan dengan baik dan bermanfaat semakin luas.
ReplyDeletePAFI adalah organisasi profesi untuk para profesional di bidang kefarmasian ya mbak
ReplyDeleteBanyak juga kontribusi yang sudah dilakukan oleh PAFI ini
PAFI ada di mana-mana ya.. bagus sih, jadi mengakomodir para ahli farmasi di berbagai daerah di Indonesia, untuk dapat belajar bersama, berkoordinasi, dan melakukan berbagai kegiatan serta fungsi lainnya, yang pastinya demi kesejahteraan dan kesehatan masyarakat Indonesia.
ReplyDeletebidang farmasi ini kayaknya masih menjadi profesi yang cukup menjanjikan ya mbak di masa mendatang dan memang perlu sekali wadah bagi para ahli farmasi selain sebagai wadah silaturahmi juga bisa menjadi wadah berbagi ilmu dan yang lainnya
ReplyDeleteWah saya baru tau semua nih tentang dunia farmasi. Selama ini bayangan saya tuh farmasi sama ama apoteker. Kalau baca tulisan mba ria sepetinya beda ya.
ReplyDeleteTernyata PAFI sendiri emang udah lama banget ya.Pengurus yang sekarang berarti terhitung masih muda-muda donk ya, karena ketuanya pun lulusan 2016. Muda tapi sudah menduduki jabatan penting tuh berarti keren banget sih menurutku.
ReplyDeleteAku baru tahu soal PAFI ini, mbak. Dan memang bener sih, orang2 dibalik aktifitaa farmasi inilah yang membantu juga kesehatan orang lain
ReplyDeletepas banget nih baca ini, anakku masuk SMK Farmasi dan cita2nya ingin menjadi bagian dari Farmasi Indonesia. Thanks banget informasinya
ReplyDeletewah sangat informatif, terimakasih sudah berbagi :D
ReplyDelete